Hari ini saya dibikin ribet gegara nomor WA (whatsapp) istri dibajak oleh orang yang tidak bertanggungjawab. Ribet harus kirim WA ke teman teman grup yang kemungkinan terdampak hal ini. Kenapa saya terdampak juga, karena nampaknya ada beberapa nomor teman yang tersimpan dalam handphone istri.
Dari peristiwa tersebut dapat diambil beberapa simpulan mendasar diantaranya:
1. Kenapa nomor WA istri saya bisa dibajak?
Ini disebabkan karena istri saya menjawab atau memberikan nomor verifikasi WA dari sms, kenapa bisa memberikan begitu saja? Karena yang meminta adalah akun WA saudara yang ternyata baru ketahuan selanjutnya ternyata akunnya sedang dibajak juga.
Jadi kalau pembajak tidak berhasil minta uang, dia akan berusaha mencari korban lain dengan cara meminta kode verifikasi via sms dengan berbagai alasan.
Kemungkinan lain bisa dibajak adalah dengan meng klik link yang dikirim via sms sehingga terverifikasi nomor berpindah ke gadget pembajak.
Jadi jangan sampai memberi tahu orang lain data, nomor yang sudah jelas jelas ada peringatannya “jangan beritahu orang lain nomor tersebut”, eh malah dikasih tahu, dan jangan klik link sembarang baik link dari sms, link dari wa, atau dari email.
2. Bagaimana cara mengatasinya?
Akun yang dibajak bisa direbut lagi dengan melakukan verifikasi ulang atau install ulang aplikasi WA kita. Namun ternyata pembajak biasanya sudah memasukan kode nomor yang salah secata berulang sehingga kode verifikasi akan dikirimkan setelah beberapa jam kemudian.
Pilihan paling jitu adalah mengirimkan email ke support@support.whatsapp.com tulis bahwa nomot WA kita sedang dibajak, dengan menuliskan format nomor internasional misal +62 878709XXXX , dengan kode negara, spasi dan tanpa angka nol.
Tim support WA sangat responsif membalas email kita dan akan mematikan akun nomor yang kita request. Nah setelah di non aktifkan maka kita bisa memakai nomor kita kembali dengan memasukan kode aktifasi via sms.
Tulis subject email: “lost/stolen, please deactive my account”
Isinya bebas lah, kalau mau ini isi tulisan yang saya kirim ke support@support.whatsapp.com
My account WA number: +62 878709XXXX was stolen, please deactive my account.
3. Blokir kartu, blokir WA, cabut kartu, telpon call center, apakah menolong?
Semua hal ini tidak menolong, karena akun WA tidak terhubung langsung pada nomor kartu anda, nomor akun WA hanya sekedar identitas saja, mau nomor hp kita dipasang pada hp berbeda, mau mati atau tidak, selama no akun WA telah terverifikasi maka WA akan tetap aktif. Jadi matikan HP, blokir nomor kartu, termasuk block nomor WA, itu hal hal yang tidak menolong menyelesaikan masalah.
Blokir WA percuma juga, karena nanti ada PR tambahan ketika WA kita sudah pulih lagi maka harus meminta unblock dari teman kita. Yang agak menolong penyebaran penipuan adalah KICK atau REMOVE dari Gruop. Biasanya pembajak menyisir nomor2 yang di WA group untuk dihubungi/ditipu, maka ketika sadar WA dibajak sebaiknya segera hubungi teman agar di keluarkan dari grup WA, agar teman2 lain tahu juga kita sedang di hack dan pembajak akan agak kesulitan dalam menjalankan aksi penipuannya.
4. Bagaimana cara mencegah akun nomot WA dibajak?
Pada menu setting – account masuk ke two ways verification, masukan no pin dan email sebagai verifikasi tambahan ketika akun nomor WA akan dipindahkan baik oleh kita sendiri atau oleh pembajak. Jadi modus via sms masih harus diverifikasi dengan pin dan email.
JANGAN SEMBARANGAN KLIK ATAU MEMBERI DATA PADA SIAPAPUN.
5. Hikmahnya apa?
Terus evaluasi diri dalam memakai HP dan aplikasi2nya, jangan mudah percaya dengan permintaan2 yang agak mencurigakan. Mungkin diingatkan agar tidak terlena dalam menggunakan HP. Selalu konfirmasi setiap informasi dari HP kita dan tentunya semua kejadian yang dihadirkan dihadapan kita akan selalu ada hikmahnya bila kita selalu evaluasi diri.
Sementara itu. 🙂 Semoga bermanfaat bagi yang sedang kena bajak WA nys, semoga segera pulih akun WA nya dan bagi pembajak semoga diberikan kesadaran dan diberikan jalan rejeki yang lebih baik daripada cara yang membuat repot orang lain… aamiin YRA…
Recent Comments